Bekal Diri


MENGHARGAI WAKTU

Waktu begitu cepat berlalu, ketika ia sudah dilewati maka ia akan sulit untuk ditemukan dan dikembalikan karena dimakan usia. Waktu memiliki rahasia, tidak semua orangmampu menebak dan mengetahui rahasia yang dikandungnya kecuali  hanya melaluinya dengan hal-hal positif dan bermanfaat.

Kita tidak punya waktu apalagi menjanjikan waktu. Siapa yang bisa menjamin bahwa besok masih ada waktu. Oleh karena ini waktu kita hanya saat ini dan apapun yang kita torehkan itulah masa kita.

MEMBIASAN DIRI

Untuk sukses berkomunikasi dalam lintas budaya dan usia agaknya pendekatan personal iketawadukan diri  menjadi strategi yang amat jitu. Startegi itu dikenal dengan M-MT-TK (Maaf- Minta Tolong-Terima Kasih).

Memulai sesuatu dalam merajut hati(ta`luf) dengan menggunakan kata”Maaf” bukanllah hal yang dianggap hina atau sikap orang yang berada dalam situasi salah. Begitu pula halnya Mita Tolong bukan terindikasi ketidak sanggupan untuk melakukan sesuatu, serta ucapan Terima Kasih bukan diartikan sikap ingin dianggap balas kasih atau mengabil perhatian dari lawan bicara.

Ketahuilah ungkapan di atas adalah fitrahnya jiwa manusia yang senang dengan saling memaafkan, tidak suka diperintah dan merasa berarti kalau ada rasa terima kasih. Untuk itu ada baiknya dipraktekkan dulu sebelum mengkritisi atau menyalahkan sebelum mendapatkan pengalaman. Ungkapan klasik mengatakan” man lam yazu` lam ta`rif”. Selamat mencoba.

Tinggalkan komentar